Desain web adalah proses merancang dan mengembangkan tampilan serta fungsi sebuah situs web. Ini melibatkan berbagai aspek visual dan teknis untuk menciptakan situs web yang menarik, fungsional, dan ramah pengguna. Desain web mencakup beberapa elemen utama:

  1. **Tata Letak (Layout)**: Pengaturan elemen visual pada halaman web, termasuk teks, gambar, dan navigasi, untuk menciptakan keseimbangan visual dan hierarki informasi yang jelas.
  2. **Warna (Color Scheme)**: Pemilihan kombinasi warna yang mencerminkan identitas merek dan menciptakan estetika yang menarik serta konsisten di seluruh situs web.
  3. **Tipografi (Typography)**: Penggunaan font dan gaya teks untuk meningkatkan keterbacaan dan menciptakan tampilan yang profesional serta sesuai dengan tema situs.
  4. **Grafis dan Gambar (Graphics and Images)**: Penggunaan elemen visual seperti foto, ilustrasi, ikon, dan grafik lainnya untuk memperindah tampilan situs dan memperjelas informasi.
  5. **Navigasi (Navigation)**: Desain menu dan link yang memudahkan pengguna untuk menjelajahi dan menemukan informasi di situs web dengan cepat dan mudah.
  6. **Responsif (Responsiveness)**: Kemampuan desain untuk beradaptasi dengan berbagai ukuran layar dan perangkat, sehingga situs web tetap terlihat dan berfungsi dengan baik di desktop, tablet, dan smartphone.
  7. **Interaktivitas (Interactivity)**: Elemen-elemen interaktif seperti tombol, formulir, dan animasi yang meningkatkan keterlibatan pengguna.
  8.  **Aksesibilitas (Accessibility)**: Desain yang memastikan bahwa situs web dapat diakses dan digunakan oleh semua orang, termasuk pengguna dengan disabilitas.
Desain web melibatkan kolaborasi antara desainer, pengembang, dan pemilik situs untuk memastikan bahwa situs web tidak hanya estetis, tetapi juga berfungsi dengan baik, cepat dimuat, dan memberikan pengalaman pengguna yang positif. Desain web juga harus memperhatikan aspek SEO (Search Engine Optimization) untuk memastikan situs mudah ditemukan oleh mesin pencari.